Analisis Nilai-Nilai Kearifan Lokal Dalam Tradisi Kisik-Kisik Pada Masyarakat Melayu Tanjung Balai
(Kajian Antropologi Sastra)
DOI:
https://doi.org/10.55606/sokoguru.v5i1.5062Keywords:
Nilai-Nilai Kearifan lokal, Tradisi Kisik-Kisik, Masyarakat Melayu Tanjung BalaiAbstract
Ritual Kisik-Kisik merupakan tradisi penyembuhan warisan budaya masyarakat Melayu di Tanjung Balai Asahan yang bertujuan memanggil kembali roh orang sakit. Meski telah mengalami modernisasi, ritual ini tetap diyakini sebagai metode penyembuhan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan, nilai-nilai kearifan lokal, asal usul, serta manfaat ritual Kisik-Kisik bagi masyarakat. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Kisik-Kisik mengandung berbagai nilai kearifan lokal, seperti nilai religius, solidaritas sosial, spiritualitas, warisan budaya, kebersamaan, kepemimpinan, adaptasi, dan kesederhanaan. Ritual ini dilaksanakan melalui tahapan persiapan bahan, alat, hingga pelaksanaan oleh dukun/tabib sebagai pemimpin ritual.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 SOKO GURU: Jurnal Ilmu Pendidikan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.